berpikir terlebih dahulu sebelum melangkah

Rabu, 30 November 2016

APA ITU MIKROTIK

SEJARAH MIKROTIK
apa itu mikrotik?
perusahaan di latvia yang bergerak dalam jaringan,mikrotik di temukan pada tahun 1996 penemu: arnist reikstins dan john trully,di riga,latvia(eropa utara),singkatan "mikrotikls" yang berarti jaringan kecil,tujuannya: routing the world.
mikrotik memiliki router 2 jenis yaitu:
1.routerOS
-perangkat lunak yang digunakan untuk mengubah PC biasa menjadi router
-di buat dari kernel linux
-diinstal sebagai sistem operasi
2.routerboard
-hardwere jaringan dari mikrotik
-menggunakan routerOS sebagai sistem operasi
PENAMAAN ROUTERS
#fitur routerboard#
-u-usb
-p-power injection dengan kontroler
-i-single port power injector tanpa kontloler
-a-memori lebih besar(dan tingkat lisensi biasanya lebih tinggi)
-h-cpu lebih powerfull
-g-tipe antar muka kabel gigabit
-l-edisi light
-s-port SFP
-e-PCle kartu ekspansi antarmuka
-x-n adalah jumlah core cpu(x2,x16)dll.
Setiap Router MikroTik pasti punya lisensi. Saya akan menjabarkan lisensi MikroTik secara mudah  lewat gambar




Sesudah kenal dengan MikroTik pasti harus kenal juga dengan Winbox. Apa itu Winbox?

Winbox merupakan aplikasi proprietary MikroTik yang bersifat portable. Winbox digunakan untuk mengakses RouterOS. Dapat di dapat pada mikrotik.co.id/download atau dari router itu sendiri. Winbox merupakan cara paling mudah untuk melakukan konfigurasi di Router. Tidak hanay winbox yang dapat mengakses RouterOS,ada juga Webfig yang dapat di akses lewat browser


WINBOX
-aplikasi propietary mikrotik bersifat portable
-digunakan untuk mengakses routerOS
-bisa didapat mikrotik.com atau router
-menggunakan layer 2 atau layer 3
-cara paling mudah untuk konfigurasi
versi terbaru adalah versi 3
Share:

Selasa, 29 November 2016

DHCP windows server 2003

DHCP
DHCP merupakan service pada server yang berfungsi untuk membagikan atau
menyebarkan IP kepada client secara otomatis. Service ini memudahkan administrator server
dalam pemberian IP client, karena tidak perlu mengisi IP pada client secara static.
Langkah-langkah untuk instalasi dan konfigurasi DHCP, yaitu :
1. Start → Adiministrative Tools → Configure Your Server Wizard
2. Tampilan berikutnya klik next
3. Pada Server Role klik DHCP Server dan klik next
4. Pada Summary of Selection klik next dan tunggu hingga proses instalasi paket dhcp selesai
5. Pada tampilan awal New Scope Wizard klik next
6. Scope Name silahkan diisi dengan nama yang akan diberikan untuk scope / dhcp tersebut
dan klik next

7. Lalu isikan IP address range sesuai dengan subnetmask dan ketentuan yang akan diberikan
kepada client dan klik next

8. Add Exlusion diisi apabila ada IP yang tidak diberikan kepada client, IP yang diidikan
adalah IP yang tidak digunakan
9. Lease Duration adalah waktu yang diberikan untuk setiap user menggunakan IP yang
diberikan server.

10. Pada Configure DHCP Option pilih Yes dan klik next

11. Isi IP Router (Default Gateway) menggunakan IP server karena hanya menggunakan 1
server → klik Add → lalu klik next



12. Domain Name and DNS Server isi sesuai dengan konfigurasi DNS. Parent Domain diisi
dengan domain, server name isi dengan domain dan klik resolve, akan muncul ip address
klik add lalu klik next

13. Pada Wins server server name isi dengan domain lalu klik resolve, akan muncul ip address
dan klik add → klik next


14. Pada Activate Scope pilih Yes dan next

15. Lalu klik finish untuk mengakhiri konfigurasi
  Tapi sampai di sini Service DHCP belum jalan dan harus dilakukan Authorize terlebih
dahulu.
 16. Start → Administrative Tools → DHCP


17. Double Klik pada nama server → klik kanan pada nama server dan klik Authorize


Tanda yang awalnya berwarna merah setelah di Authorize berubah menjadi hijau yang
menandakan DHCP telah Aktif.
Share:

MEMBUAT DAN MENGATUR HAK AKSES USER SERVER 2003

 MEMBUAT DAN MENGATUR HAK AKSES USER
User yang dibuat bisa digunakan/ login pada komputer server dan komputer client
yang sudah join domain/ bergabung ke domain server dengan ketentuan dan hak akses yang
berbeda pada setiap user.
Langkah-langkah untuk membuat user yaitu :

1. Start → Administrative Tools → Active Directory Users and Computers

2. Double klik domain (tkj.net) → klik kanan User → New → User


3. Isikan identitas user → Next

User logon name adalah nama yang digunakan untuk login. 4. Isi password untuk user dan beri checklist sesuai kebutuhan → Next




5. Lalu klik Finish

Langkah-langkah untuk mengatur hak akses user, contohnya hak akses user akan
disamakan dengan administrator, yaitu :
 1. Pada Active Directory Users and Computers klik User

   


















Tampilan hak akses Administrator                                              Tampilan hak akses User awal
  2. Double klik user yang akan diatur hak aksesnya → klik tab Member of → klik Add

3. Lalu klik Advanced untuk mengatur hak akses



4. Klik Find Now dan pilih hak akses yang ada pada kolom bawah → OK

5. Dan setelah ditambahkan hak aksesnya tampilannya seperti di bawah ini.

Share:

SETTING PEMBUATAN PASSWORD DI SERVER 2003

 SETTING KETENTUAN PEMBUATAN PASSWORD
Seting ini dilakukan agar pengisian password lebih mudah dan persyaratan pembuatan
password tidak rumit. Seting tersebut meliputi lama password digunakan, minimal karakter
password, dll.
Langkah-langkah melakukan setingnya sebagai berikut :
1. Klik start → Administrative Tools → Domain Security Policy


2. Pilih Account Policy dan double klik Password Policy


3. Double klik Enforce Password History → hilangkan checklist pada Define This Policy
Setting → OK


4. Double klik Maximum Password Age → hilangkan checklist pada Define This Policy Setting
→ OK

5. Double klik Minimum Password Length → ganti angka sesuai dengan jumlah karakter
minimum yang diinginkan → OK


6. Double klik Password Must Meet Complexity Requirements → Pilih Disabled → OK

 7. Close Domain Security Policy
 8. Klik start → Administrative Tools → Domain Controller Security Policy
 9. Lakukan langkah-langkah seperti setingan pada Domain Security Policy
 10. Restart komputer
Share:

ACTIVE DIRECTORY DAN DNS

 ACTIVE DIRECTORY DAN DNS
Active Directory adalah layanan direktori yang dimiliki oleh sistem operasi jaringan
Microsoft Windows 2000, Windows XP, Windows Vista, dan Windows Server 2008. Active
Directory terdiri atas basis data dan juga layanan direktori. Basis data yang dimiliki oleh Active
Directory menyimpan segala sumber daya yang terdapat di dalam jaringan, seperti halnya
komputer yang telah tergabung ke sebuah domain, daftar akun pengguna dan kelompok
pengguna, folder yang di-share, dan lain-lain. Sementara itu, layanan direktori yang
dimilikinya membuat informasi yang disimpan di dalam basis data dapat diakses oleh
pengguna dan aplikasi.
Active Directory menawarkan fitur-fitur dasar yang dibutuhkan oleh layanan direktori
pada tingkat enterprise, termasuk di dalamnya sumber informasi yang dapat diperluas,
kebijakan (policy), konvensi penamaan untuk setiap objek direktori dan perangkat bantu
untuk melakukan administrasi layanan Windows dari satu lokasi akses. Pada administrator
Windows dapat mengonfigurasikan Active Directory untuk mengatur akses aplikasi dan juga
pengguna terhadap sumber daya yang terdapat di dalam jaringan.
Informasi di dalam Active Directory dipelihara untuk setiap domain di dalam sebuah
jaringan. Informasi basis data Active Directory disimpan di dalam sebuah mesin yang disebut
dengan Domain controller. Informasi ini akan direplikasi secara otomatis antara domain
controller dalam sebuah domain untuk memastikan bahwa setiap domain controller memiliki
informasi yang selalu terbarui (up-to-date). Secara default, proses replikasi ini berlangsung
secara otomatis setiap lima menit. Replikasi otomatis informasi basis data Active Directory
hanya terjadi dalam sebuah domain tertentu. Domain controller dalam sebuah domain juga
tidak secara otomatis melakukan replikasi dengan domain controller di dalam domain lainnya.
DNS adalah Domain Name Server, yaitu server yang digunakan untuk mengetahui IP
Address suatu host lewat host name-nya. Dalam dunia internet, komputer berkomunikasi satu
sama lain dengan mengenali IP Address-nya.
Namun bagi manusia tidak mungkin menghafalkan IP address tersebut, manusia lebih
mudah menghapalkan kata-kata seperti www.yahoo.com, www.google.com, atau
www.friendster.com. DNS berfungsi untuk mengkonversi nama yang bisa terbaca oleh
manusia ke dalam IP addresshost yang bersangkutan untuk dihubungi.




Langkah-langkah instalasi dan konfigurasinya adalah :
1. Buka start → run → dcpromo dan klik ok  





Dcpromo merupakan paket instalasi Active Directory dan DNS.
 2. Ketika tampilan berikutnya (welcome) dan Operating System Compability klik next  
   3. Pada tampilan Domain Controller Type pilih Domain Controller for a new Domain lalu klik next
4. Lalu pada Create New Domain pilih Domain in a New Forest dan klik next
Pilihan tersebut karena akan membuat parent domain baru, tanpa ada domain
sebelumnya.
 5. Selanjutnya pada New Domain Name ketikan nama domain (ex: tkj.net) dan pada
NetBios Name ketikan nama untuk netbios (ex: TKJ)
  NetBIOS adalah nama yang akan ditampilkan pada saat user akan login pada komputer
yang telah join domain.
6. Pada tampilan Database and Log Folders dan Shared System Volume klik next, karena ini  hanya
Untuk penempatan saja
 
7. DNS Registration Diagnostics pilih option yang kedua dan klik next
Option kedua yaitu untuk melanjutkan proses instalasi dan konfigurasi DNS, juga
mensetting agar komputer menjadikan DNS tersebut sebagai DNS utama.
 8. Permission pilih option yang kedua dan klik next

 
9. Pada tampilan Restore Password ketikan saja password administrator server  

10. Pada tampilan Summary klik next

11. Dan tunggu proses instalasi hingga selesai
 
12. Lalu klik Finish dan Restart Now  




Share:

Download

Iklan 300x250

BTemplates.com

Diberdayakan oleh Blogger.

Followers

Cari Blog Ini

Pages